WELCOME TO TEENSCHURCH COMMUNITY

Wednesday, July 18, 2012

Memperbaiki Motherboard Yang Rusak (Mati Total,Hang,Sering Mati ,CMOS Checksum Failure)Dan Gejalanya



clip_image001
Motherboard
Papan induk (motherboard) adalah papan sirkuit tempat berbagai  komponen elektronik saling terhubung seperti microprocessor dan memory (RAM, ROM, BIOS) beserta chip kontroler lainnya dan biasa disingkat dengan kata mobo. Berikut adalah gejala-gejala dan cara mengatasi motherboard yang rusak.
Mati Total
Periksa power supply: Dalam keadaan kabel power di lepas dari power supply, lepaskan socket kabel Atx1 yang terpasang pada Mainboard. Setelah terlepas, pasangkan kembali kabel power, sambungkan/shortkan kabel berwarna hijau dengan kabel berwarna hitam, periksa apakah kipas di power supply berputar? Kalau berputar berarti power supply bagus. Lepas kembali kabel sambungan tadi dan pasang kembali kabel Atx1 ke motherboard.
Periksa Jumper Clear CMOS, apakah di posisi Clear atau Free, biasanya kalau motherboard baru, posisi jumper CMOS ada pada posisi Clear.
Periksa IC Chipset dalam keadaan tersambung dan di Switch On, apakah panasnya berlebih atau tidak, over heat berarti Chipset tersebut sudah rusak. Untuk part IC CMOS sampai saat ini tidak dijual bebas.
Periksa juga apakah switch on nya berfungsi.
Bongkar Motherboard tersebut secara hati-hati, coba anda bersihkan pakai tiner, kalau bisa gunakan tiner botol jangan yang di kaleng. Setelah bersih anda keringkan.
Ganti IC regulator yang terletak disekitar soket Power Atx di motherboard.
Ganti Elko yang kapasitasnya 1000 s/d 3300 uf / 10 Volt yang terletak disekitar soket power Atx dimotherboard. Hati-hati untuk bongkar pasang komponen pastikan kabel power jangan tersambung ke listrik.
Nyala Tapi Tidak Tampil
Coba anda perhatikan dan dengarkan apakah ada bunyi atau suara bip. Kalau ada, kerusakan biasanya ada di processor, memory dan VGA.
Periksa Processor, coba anda pegang pendinginnya apakah panasnya berlebih atau dingin? Kalau panas berlebih berarti kipas processor tidak bekerja dengan baik maka anda ganti, tapi kalau dingin berarti processor tidak bekerja alias rusak.
Periksa memory, biasanya kalau memory rusak terdengar suara bip pada speaker sebanyak 3 kali. Dalam keadaan mati, cabut memory bersihkan pinnya menggunakan penghapus pensil sampai bersih, kemudian pasang kembali. Kalau masih rusak berarti ada salah satu IC nya yang rusak.
Periksa VGA Card, cabut VGA Card, dalam keadaan mati / off coba anda tekan, ada kemungkinan kurang masuk atau coba anda bersihkan kaki / pin nya. Jika VGA card menggunakan kipas, bersihkan kipas tersebut.
Kalau masih tidak tampil coba anda periksa jangan-jangan monitornya yang tidak nyala, untuk memastikannya yang rusak monitor atau CPU, coba anda tekan tuts Numlock pada keyboard, apakah lampu Numlock-nya nyala atau tidak. Kalau nyala berarti kerusakan pada CPU.
Yang menjadi standar saya kalau memperbaiki Komputer, saya selalu membersihkannya dari debu, apakah itu motherboard, memorycdrom, floppy disk, dll, karena hal tersebut sangat berpengaruh apa lagi kalau komputernya dalam keadaan kotor / lama tidak dibersihkan. Tapi anda harus hati-hati dalam pengerjaannya dan jangan terburu-buru.
Hang Dan Sering Mati / Merestart (Reset) Sendiri
Periksa Power Supply, coba pakai power supply yang lain apakah masih me-restart sendiri atau hang. Kalau setelah diganti power supply ternyata normal/ bagus, berarti power supply ada masalah. Ganti saja karena kalaupun bisa diperbaiki saya sendiri kurang yakin apakah masih bisa berfungsi dengan baik, karena power supply merupakan komponen yang sangat vital. Apalagi untuk saat ini harga power supply sanggat murah, saya sarankan ganti saja.
Periksa apakah ada virusnya, program anti virus harus selalu terpasang dan aktifkan auto protect nya. Saya biasa memakai Norton Anti virus. Anda harus sering meng-update antivirus anda karena bila ada virus varian baru, anti virus anda akan mendetect sekaligus menghilangkan virusnya.
Pada saat hang dan ada pesan blue screen seperti “eror vxd at address…”, biasanya ada masalah di memory. Bersihkan memory tersebut seperti langkah diatas.
Coba anda install ulang Windows.
Kalau masih hang / me-restart sendiri coba anda periksa di motherboard, anda perhatikan perubahan fisik komponen terutama elko/kapasitor, yang bentuknya bulat hitam ada tulisan kapasitasnya antara 1000 uf/10Volt s/d 3300 uf/10 volt, biasanya terlihat, kalau yang rusak terlihat kembung / bengkak dan mengeluarkan cairan atau karat.
CMOS Checksum Failure (Baterai Low)
Gejala kerusakan & Solusinya :
Muncul pesan CMOS failure (Kerusakan pada baterai CMOS, ganti baterai tersebut)
Seting tanggal, time dan konfigurasi lain di BIOS berubah (Setelah baterai diganti, lakukan setting ulang pada BIOS).
Baca lanjutannya...

Tuesday, July 17, 2012

Langkah-langkah Menginstal Windows XP



image
Windows XP merupakan salah satu sistem operasi yang masih terkenal sampai saat ini. Windows XP sudah menjadi favorit para pengguna komputer sejak awal pembuatannya di tahun 2001 sampai sekarang. Mudahnya kompatible dengan banyak program menyebabkan Windows XP banyak digemari juga karena Windows XP tidak begitu berat sehinnga bisa digunakan dengan komputer yang memiliki spek yang tidak terlalu besar. Selain itu langkah-langkah menginstal Windows XP sangatlah mudah sehingga orang akan mampu melakukan langkah-langkah dalam menginstal Windows XP. Oke, langsung saja kita pelajari langkah-langkah menginstal Windows XP. Cekidot…

1. Sebelumnya Anda membutuhkan CD master Windows XP terlebih dahulu kemudian masukan di CDROM / DVDROM Anda. Lalu restart komputer Anda, kemudian akan tampak tampilan seperti gambar lalu tekan tombol Delete pada keyboard agar Anda dapat masuk di BIOS (Basic Input Output System) komputer. Pada beberapa jenis Mainboard harus menekan tombol F2 pada keyboard. Anda dapat melihatnya pada perintah Press DEL to run Setup.
image
Gbr.1 Tampilan saat booting

2. Lalu Anda akan berada dalam BIOS kemudian pilih Boot pada menu dan pilih item Boot Device Priority seperti pada gambar.
image
Gbr. 2 Tampilan saat berada dalam menu Boot Device Priority

3. Setelah itu Anda merubah [CDROM] pada posisi 1st Boot Device untuk boot melalui CDROM dengan menggunakan tombol +- di keyboard.Lalu tekan F10 untuk menyimpan konfigurasi Anda.
image
Gbr. 3 Tampilan saat mengubah posisi primary boot device

4. Restart komputer tunggu hingga muncul tulisan seperti pada gambar lalu tekan sembarang tombol dengan cepat.
5. Setelah pada tampilan berikut tekan Enter untuk lanjut pada proses instal atau R untuk melakukan reparasi Windows di Recovery Consule atau F3 untuk mengakhiri proses instal.
6. Lanjut pada Lisencing Agreement tekan F8 untuk lanjut dan ESC untuk batalkan proses.
image
Gbr. 4 Tampilan Licensing and Agreement Windows XP

7. Pada gambar posisi partisi belum terisi oleh sistem windows. Tekan C untuk membuat partisi baru pada harddisk dan Enter untuk menginstal.
image
Gbr. 5 Tampilan saat belum ada partisi yang dibuat

8. Lalu masukan berapa besar kapasitas partisi yang ingin Anda buat dalam satuan megabytes(MB) dan tekan Enter untuk membuat partisinya seperti terlihat pada gambar.
image
Gbr. 6 Tampilan saat membuat partisi

9. Kemudian tekan Enter untuk melakukan proses instal atau Delete untuk menghapus partisi.
image
Gbr.7 Tampilan saat memilih partisi yang akan diinstal Windows XP

10. Dan pilih NTFS file system (Quick) atau FAT file system (Quick) lalu tekan Enter.
image
Gbr. 8 Tampilan saat memilih cara memformat

11. Bila proses instalasi langkah 1 sampai 10 benar maka akan tampil seperti gambar.
image
Gbr. 9 Tampilan boot screen Windows XP yang berhasil diinstal

12. Setelah itu Anda sampai pada layar berikut Click Next.
image
Gbr.10 Tampilan saat memilih bahasa dan wilayah Negara

13. Lalu isikan dengan Nama dan Organisasi Anda kemudian tekan Next.
image
Gbr.11 Tampilan saat memasukkan nama dan organisasi pemilik komputer

14. Disini Anda akan mengisikan Produk Key atau Serial Number dari type windows Anda tekanNext lagi.
image
Gbr.12 Tampilan saat memasukkan product key

15. Isikan nama komputer dan password untuk mengaksesnya lalu tekan Next.
image
Gbr.13 Tampilan saat memasukkan nama komputer

16. Set Time Zone pada posisi (GMT+08:00) klik Next.
image
Gbr.14 Tampilan saat memilih wilayah zona waktu

17. Typical settings: Pada option ini settingan jaringan akan dibuat default windows dan Custom settings: Untuk mensetting jaringan Anda secara manual lalu klik Next.
image
Gbr.15 Tampilan saat membuat settingan jaringan

18. Bila Anda terhubung kejaringan local dengan domain pilih option Yes, lalu isi dengan nama domain yang sama dengan domain jaringan Anda dan sebaliknya jika tidak terhubung kejaringan atau terhubung tapi tanpa domain pilih option No, sekali lagi tekan Next.
image
Gbr.16 Tampilan saat memasukkan nama domain jaringan

19. Selanjutnya Anda tinggal mengklik Ok, Next, Skip dan Finish.
20. Setelah itu Anda akan diminta mengisikan nama pengguna. Lalu tunggu hingga proses penginstalan selesai hingga Anda berada pada tampilan Dekstop Windows seperti ini. Sekarang Anda tinggal menginstal driver hardware CPU Anda.
image
Gbr.17 Tampilan desktop Windows XP yang telah berhasil diinstal
Baca lanjutannya...

Thursday, July 12, 2012

Macam kerusakan dan cara memperbaiki Processor



Kerusakan processor adalah salah satu penyebab kerusakan hardware komputer yang paling dihindari oleh para pengguna komputer. Banyak usaha yang dilakukan oleh para pengguna komputer untuk menghindari rusaknya sebuah processor. Diantaranya adalah dengan memasang pendingin/fan tambahan pada casing.
Mengapa kerusakan pada processor sangat perlu dihindari? Karena processor adalah komponen utama komputer. Processor disebut juga sebagai otak dari komputer. Maka ketika rusak sebuah processor semua komponen yang ada akan ikut tidak berfungsi.
 Selain itu, biaya untuk mengganti processor terbilang paling mahal apabila dibandingkan dengan biaya mengganti hadware lainnya. Processor merupakan komponen komputer paling kecil dan paling rumit. Bayangkan saja, sebuah barang dengan ukuran sangat kecil (± 3 Cm) memuat ribuan bahkan jutaan transistor. Maka tidak heran, suhu dari sebuah processor bisa naik dengan sangat cepat.
Dan inilah beberapa penyebab processor rusak bahkan mati terbakar :
1.       Sistem pendingin yang kurang sempurna, baik itu dari kipas pendingin pada processor maupun pada CPU. Sebenarnya kalau masalah temperature yang tidak terkendali, kita tidak perlu khawtir. Sebab secara default, system BIOS diprogram untuk mematikan komputer jika seandainya suhu Processor berada diatas normal. Terkecuali jika program tersebut di non aktifkan (disable).
2.       Tidak seimbangnya Processor dengan memory RAM. Kebanyakan komputer yang yang dijual utuh (tidak rakitan) memiliki komposisi ukuran Processor dan memory RAM yang seimbang. Misalnya kalau Processornya 3 Gb, maka biasanya ukuran Memory RAM nya 512 Mb sampai 1 Gb. Menambah ukuran Memory RAM memang bisa menambah kecepatan komputer. Namun kita harus berhati-hati, ketidak seimbangan antara keduanya akan menyebabkan rusaknya Processor bahkan hardware yang lainnya.
Dengan melihat penyebab rusaknya processor di atas, maka langkah antisipasi yang perlu kita lakukan adalah :
1.        Jaga suhu processor agar tetap stabil. Pasang fan tambahan agar suhu udara dalam CPU tetap terkendali.
2.        Jangan mematikan fitur BIOS yang berfungsi untuk mengontrol suhu processor. Biasanya secara default, BIOS sudah menyeting komputer akan mati apabila suhu processor sudah melampaui 70 derajat celcius
3.       Hati-hati dalam menambahkan hardware. Konsultasikan dengan orang yang benar-benar ahli
Baca lanjutannya...

Monday, July 9, 2012

Contoh postingan

Artikel postingan Artikel postingan Artikel postingan Artikel postingan Artikel
postingan Artikel postingan Artikel postingan Artikel postingan Artikel postingan
Artikel postingan Artikel postingan Artikel postingan Artikel postingan Artikel postingan
Artikel postingan Artikel postingan Artikel postingan Artikel postingan Artikel
postingan Artikel postingan Artikel postingan Artikel postingan Artikel postingan
Artikel postingan Artikel postingan Artikel postingan Artikel postingan Artikel postingan
Artikel postingan Artikel postingan Artikel postingan Artikel postingan Artikel
postingan Artikel postingan Artikel postingan Artikel postingan Artikel postingan
Artikel postingan Artikel postingan Artikel postingan Artikel postingan Artikel postingan
Artikel postingan Artikel postingan Artikel postingan Artikel postingan Artikel
postingan Artikel postingan Artikel postingan Artikel postingan Artikel postingan
Artikel postingan Artikel postingan Artikel postingan Artikel postingan Artikel postingan
Baca lanjutannya...
 
BPPKT Blogger Community